BP3TKI PADANG DAN BLK KERJASAMA ADAKAN PELATIHAN BAHASA JEPANG

BNP2TKI, Padang - Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Padang bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padang untuk membuka kelas pelatihan bahasa jepang kepada puluhan alumni tenaga kesehatan khususnya tenaga keperawatan sejak bulan Juli 2019. Mereka nantinya akan dilatih kompetensi bahasa Jepang selama 3 bulan. Kelas bahasa Jepang ini khusus untuk persiapan mengisi peluang G to G ke Jepang sebagai careworker atau Nurse yang dibuka Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) setiap tahunya.

“Salah satu kendala yang sering dihadapi peminat kerja luar negeri khususnya ke Jepang adalah kompetensi bahasa. Sebagian besar peminat pun memiliki kendala biaya. Untuk itu, kami BP3TKI Padang bekerjasama dengan BLK kota Padang untuk membantu peminat kerja luar negeri khususnya ke Jepang agar dapat meningkatkan kompetensi bahasa Jepangnya secara gratis, “ ungkap Kepala BP3TKI Padang, Dra. Lismia Elita, MM

Bahasa Jepang yang merupakan sarat utama untuk bisa bekerja di Jepang, menjadi salah satu kendala bagi para lulusan keperawatan dan mengurungkan niat mereka untuk menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Jepang. Untuk memenuhi persyaratan Bahasa Jepang tentunya para Calon Pekerja Migran harus belajar bahasa tersebut, oleh karena itu mereka harus mengodok saku untuk mengikuti Les Bahasa Jepang yang tentunya tidak murah.

Untuk mengikuti kelas bahasa Jepang yang tidak memerlukan biaya ini, calon siswa harus mengikuti seleksi yang cukup ketat sebagai tumpuan kesiapan calon siswa yang benar-benar ingin bekerja ke Jepang maka diperlukan beberapa tahap sebelum diterima sebagai siswa di BLK yaitu diantaranya: Intelegensi, Logika Verbal, Logika Hubungan, Grafis, Sikap Kerja dan 20 aspek lainya.

Tes penerimaan kelas bahasa Jepang ini telah dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2019 di gedung BLK Kota Padang. Kelas bahasa Jepang ini diminati beberapa STIKES dan POLTEKES yang ada di kota Padang, Calon Siswa yang mengikuti tes ini seluruhnya berjumlah 26 orang. Setelah mengikuti beberapa tes, jumlah siswa yang berhasil lulus untuk pelatihan ini berjumlah 16 orang, hanya setengah dari calon siswa yang mengikuti tes, hasil tes ini langusng diumumkan pada tanggal 16 Agustus 2019.

“BP3TKI Padang akan selalu untuk terus membantu warganya, yang ingi bekerja di Luar Negeri, meringankan biaya merupakan salah sau faktor untuk meningkatkan penempatan ke Luar Negeri, tidak hanya dengan BLK, BP3TKI Padang akan terus mencari opsi-opsi yang ada dan memaksimalkanya untuk membantu masyarakat dan tentunya untuk membangun Sumatera Barat”, tambah Lismia. (humas/bp3tkipdg/rvksm)

Sumber : http://www.bnp2tki.go.id/news